Posts

Paradigma dan Perspektif*

Image
Oleh: Fikar Damai Setia Gea A.     Pengertian Paradigma Secara etimologis kata Paradigma bermula pada sejak abad pertengahan di Inggris yang merupakan kata serapan dari Bahasa Latin pada tahun 1943 yaitu paradigma   yang berarti suatu model atau pola. Sementara dalam Bahasa Yunani berasal dari kata paradeigma (para+deignunai) yang berarti untuk “membandingkan”, “bersebelahan” (para) dan “memperlihatkan” (deik). Paradigma dapat diartikan sebagai seperangkat asumsi, konsep, nilai, dan praktik yang diterapkan dalam memandang realitas dalam sebuah komunitas yang sama khususnya dalam disiplin ilmu pengetahuan. Beberapa pengertian paradigma menurut pada ahli adalah sebagai berikut: Pengertian paradigma menurut Patton (1975) : “A world view, a general perspective, a way of   breaking down of the complexity of the real world” (suatu pandangan dunia, suatu cara pandang umum, atau suatu cara untuk menguraikan kompleksitas dunia nyata) . Pengertian paradigma menurut Robert Friedrichs (197

Paradigma Dalam Filsafat Ilmu Pengetahuan (Thomas S. Khun)*

Image
Oleh: Fikar Damai Setia Gea A.     Pengantar Dalam sejarah perkembangan ilmu pengetahuan ( epistemologi ), paradigma positivisme telah mendominasi bidang ini selama berpuluh-puluh tahun. Namun dalam perkembangan filsafat ilmu pengetahuan pada beberapa dekade terakhir telah mengalami perubahan yang sangat signifikan. Hal ini merupakan pemberontakan terhadap paradigma positivisme oleh Thomas Khun dan juga yang dilakukan oleh Karl Raimund Popper, Paul Feyerabend, atau Stephen Toulmin. Gagasan Khun sangat radikal dan memberi sumbangan besar bagi post-positivisme dan epistemologi post-modern dengan pluralisme paradigma ilmiahnya. Seorang ilmuwan, menurut Khun, harus ahli dalam bidangnya, kalau tidak, tidak akan berhasil memecahkan teka-teki yang dihadapinya. Ilmuwan harus jelas melihat ‘jaringan’ antara konseptual teoritis, instrumental, metodologis yang semuanya merupakan pertautan yang dibutuhkan bagi pemecahan teka-teki untuk program riset ilmu pengetahuan norma selanjutnya. Ciri k

Popular posts from this blog

KENDALA DAN HAMBATAN SERTA SOLUSI DALAM KOMUNIKASI PEMBANGUNAN*

E-BUDGETING: MENGAWAL ASPIRASI MASYARAKAT DARI POLITIK KEPENTINGAN*

PELET JEPANG!

CORPORATE BRANDING AND CORPORATE REPUTATION

KOMUNIKASI HUMANIS*